Glory Glory Man. United! Pekan ini merupakan pekan yang luar biasa mengingat MU akan menjalani laga Big Match, yakni kontra Liverpool di Anfield. Pertemuan keduanya selalu menyajikan laga penuh gengsi sebagai dua tim tersukses di Inggris. Laga The Reds (Liverpool) vs The Red Devils (Man. United) akan mempertemukan Van Gaal dan Klop untuk pertama kalinya di ajang Liga Inggris. Keduanya diyakini bakal tampil ngotot untuk meraih kemenangan guna memperbaiki posisi di klasemen. Sebelum pertandingan ini, Liverpool berada di posisi sembilan dengan 31 poin, sementara MU berada di posisi lima unggul tiga poin di atas Liverpool.
Untuk starting line-up, tidak terlalu banyak perubahan. Rooney yang pada awal tahun ini sudah mulai membuka kran golnya, diharapkan akan kembali mencetak gol pada laga ini. Untuk lini tengah, Schneiderlin dan Herrera akan saling bahu membahu untuk mengirim bola kepada Martial, Lingard dan Rooney di depan. Fellaini juga diturunkan sebagai pengrusak irama permainan lawan.
Babak Pertama
Di awal pertandingan, tempo pertandingan berjalan cukup lambat. Perlahan namun pasti, Liverpool yang bertindak sebagai tuan rumah mampu menciptakan beberapa peluang emas. Melalui umpan-umpan panjang, Liverpool sempat mengancam melalui Firminho dan Milner, namun tendangannya masih belum menemui sasaran. Pemain-pemain Liverpool terkesan agak terburu-buru dalam menyelesaikan peluang dan lebih sering melakukannya dari luar kotak penalty. Sementara MU, hanya sedikit melakukan tendangan ke arah gawang, terhitung hanya dua kali tendangan, namun tak tepat sasaran. Skor bertahan 0-0.
Babak Kedua
Babak kedua berjalan, Liverpool masih tetap agresif. Tempo pertandingan mulai meningkat saat Liverpool mulai sering memberikan ancaman bagi gawang De Gea. Firminho, Henderson, Lallana, dan Milner silih berganti mengancam gawang MU. Penampilan ciamik pun ditunjukkan oleh De Gea saat beberapa kali menyelamatkan gawang MU. Peluang terbaik MU hadir melalui Martial, namun tendangannya masih melebar tipis di sisi gawang Mignolet. Di saat belum ada satupun shoot on target bagi MU, shoot on target pertama langsung berbuah gol melalui Wayne Rooney di menit ke-78. Rooney memanfaatkan bola liar di mulut gawang Mignolet pasca sepak pojok. Ini merupakan kesalahan para pemain bertahan Liverpool yang justru lebih tertarik mengawal Fellaini sehingga memberikan keleluasaan bagi Rooney untuk bergerak dan alhasil gol pun tercipta bagi MU. Situasi pun berbalik menjadi kerugian bagi Liverpool, padahal sebelumnya mereka sangat dominan di pertandingan ini. Hingga peluit akhir dibunyikan, skor bertahan 0-1 untuk keunggulan MU.
Hasil yang cukup memuaskan, apalagi menang dari rival yang cukup kuat seperti Liverpool. Secara permainan, memang penampilan MU masih kurang memuaskan. Beruntung satu-satunya shoot on target bagi MU berbuah gol. Penampilan David de Gea patut diacungi jempol pada pertandingan ini atas aksinya yang beberapa kali sukses menahan gempuran para punggawa Liverpool. Another Clean Sheet for him. Wayne Rooney pun melanjutkan tren positifnya dengan selalu mencetak gol dalam empat pertandingan terakhir. Selain itu, gol Wayne Rooney tersebut merupakan gol ke-100 MU di Anfield. Hasil ini membuat MU tetap di posisi lima dengan koleksi 37 poin sekaligus menjaga jarak dengan Tottenham Hotspur yang berselisih dua poin di posisi empat. Keep Glory Glory Man. United!
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungannya, silahkan tinggalkan komentar anda di kolom ini !