Jakarta,
4 Mei 2014 - Musibah kebakaran menimpa SMPN 200
Jakarta pada Sabtu, 3 Mei 2014 sekitar pukul 17.00 WIB. Pemadam kebakaran yang
hadir, mampu memadamkan api sekitar dua jam setelah kejadian berlangsung. Kebakaran
ini diduga karena adanya hubungan arus pendek dari kelas Laboratorium. Akibatnya,
sebagian kelas dari lantai satu hingga tiga ikut terbakar. Lantai satu
merupakan lokasi yang paling parah berhubung kelas Laboratorium yang menjadi
titik awal kebakaran berada di lantai ini. Tidak ada korban jiwa pada kejadian
ini. Akan tetapi, kejadian ini diperkirakan merugikan pihak sekolah hingga
ratusan juta rupiah dan dikhawatirkan akan mengganggu persiapan sekolah untuk
pelaksanaan UN SMP besok.
Meskipun SMP 200 baru
saja tertimpa musibah, pihak sekolah tetap optimis bahwa persiapan dan
pelaksanaan UN akan sukses sesuai dengan rencana. Pihak sekolah bergerak cepat
dengan melakukan pembersihan pada Minggu pagi dibantu oleh sejumlah pasukan TNI
dan Polisi. Nada optimis juga disampaikan oleh Kepala Sekolah SMP 200 Jakarta,
Ibu Endang Nurhayati. Beliau berkata, ”Kebetulan kita memiliki tim yang solid dan kompak luar biasa. Mereka
bahkan mengatakan ‘api padam, semangat tetap menyala’. Saya justru berharap
dengan adanya kejadian ini semangat makin berkobar, karena sebetulnya mereka
sudah optimis, apapun yang terjadi kalian tetap semangat. InsyaAllah”.
Selain itu, pihak
sekolah juga telah menyediakan ruangan alternatif untuk pelaksanaan UN esok
hari. Ruangan tersebut berlokasi di SDN 01 yang terletak persis di sebelah SMP
200. Pihak SMP 200 dan SDN 01 sepakat akan menggunakan 14 ruangan. Wakil
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Musliar Kasim, sempat berkunjung ke sekolah
ini untuk meninjau persiapan UN yang dilakukan pihak sekolah. UN akan
dilaksanakan mulai besok hingga tanggal 8 Mei 2014. Beliau pun juga aktif
melakukan peninjauan di beberapa sekolah lainnya, salah satunya di SMP 45
Cengkareng, Jakarta.
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungannya, silahkan tinggalkan komentar anda di kolom ini !